Laporan dan Liburan
Akhirnya kembali juga menayangkan
posting setelah sekian lama (4 bulan)
rehat di masa-masa Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang lumayan melelahkan (Sok sibuk). Dan selama itu juga banyak
cerita untuk dibagikan.
Garuda Indonesia ke Bengkulu. Ya
sejak 15 Mei 2013 yang lalu, maskapai plat merah ini meluncurkan rute baru
Jakarta-Bengkulu pp. Hmmmmm akhirnya setelah sekian lama menantikan kehadiran
maskapai terbaik se-Indonesia ini di Bengkulu kesampaian juga. Saya yang BELUM
pernah mencicipi naik si biru ini pun tertarik. Ya iyalah, biasanya kan naik
pesawat cuma rute Bengkulu-Jakarta pp doank. Selebihnya jarang banget.
Hehehhehe…
Sebelum masa PKL dimulai,
iseng-iseng buka website maskapai ini. Kebetulan juga libur lebaran plus masa
penulisan laporan PKL udah di depan mata. Tiket Garuda ke Bengkulu yang
termurah tanggal 8 Agustus seharga IDR 566.000. karena tanggal 8 tepat hari
raya idul fitri, jadi murah kali ya. Sebelum tanggal tersebut tiket di atas 1
juta dan tanggal tertentu telah habis. Wah laris juga ya.
Tanpa pikir panjang langsung saja
booking tiket tersebut plus buat akun GFF (Garuda Frequent Flyer). Bayar via
internet banking BCA, dan dalam hitungan detik, selesai. Tiket tela terbooking.
Wah deg-degan neh mo naik Garuda (ndeso)
heehehehehe…
Supaya bisa pulang tanggal 8
Agustus, maka saya pun rela ngebut bikin laporan PKL. Alhasil setiap hari
ketemu dengan Dosen Pembimbing buat konsultasi laporan. Akhirnya tepat diakhir
hari kerja sebelum cuti bersama laporan saya di acc dan langsung dikumpulkan
hari itu juga. WOW ternyata saya adalah orang ke-3 yang mengumpulkan laporan ke
secretariat (WUUIIIHHH. Applause…) hehehehe… karena laporan saya
udah selesai, maka saya tidak punya jadwal ke kampus berikutnya. Alhasil saya
pilih untuk kembali ke Jakarta tanggal 25 Agustus dengan maskapai yang sama.
Meski harganya lebih mahal IDR 628,000.
Pas hari H lebaran, setelah
orang2 solat Ied, saya pun berangkat dari rumah menuju bandara. Naik Damri dari
depan Botani Square. Pagi ini lumayan sepi lho. Tak banyak orang bepergian hari
ini. (mungkin karena lebaran ya)
Tepat pukul 10.20 Damri
berangkat. Perjalanan memakan waktu 2 jam lebih karena di tol Jagprawi arah Jakarta
sediki tersendat. Hmmm… Pukul setengah satu bus tiba di bandara. Dan kebanyakan
penumpang turun di terminal 1A maupun 1B. dan tersisa hanya beberapa orang. Dan
hanya saya yang turun di Terminal 2F. hmmm….
Begitu tiba, saya langsung masuk
untuk chek in. Ternyata antriannya lumayan panjang. Dan saya pun menghitung
antrian mana yang paling pendek. Hehehehehe… Tak lupa saat chek in meminta
window seat dan ambil permen banyak…. (ndeso)
hehehhehee. Oh iya, kalau kita naik Garuda, maka gak perlu bayar Airport Tax lagi karena sudah
include di tiket (kayak di luar negeri). Dan setelah mendapat boarding pass, saya bergerak menuju terminal pemberangkatan, F5.
![]() |
Gate F5 |
Wah karena lebaran kali ya, arus
lalu lintas udara terlampau padat, sehingga jadwal penerbangan ditunda 1 jam.
Seharusnya berangkat pukul 13:55 menjadi pukul 14:00. Dan tak lama kemudian
boarding. Seperti biasa, saya boarding terakhir, karena kalau di awal harus
ngantri terlebih dahulu. Dan seperti biasa, jepret-jepret dulu sebentar sembari
jalan.
Pukul 14:00 lewat, GA 298 take
off menuju Bengkulu. Karena ini maskapai full service, maka dalam perjalanan
kita mendapat jamuan snack (karena
penerbangan di bawah satu jam) plus minumnya. Karena lagi haus, saya pesan
apple juice plus ice. Perjalanan hanya 55 menit, jadi ya cepet banget. Belum
selesai makan, pramugarinya sudah berkeliling untuk mengambil bungkus makanan
yang sudah menjadi sampah (gimana sih
ngomongnya). Ditambah cuaca yang kurang bersahabat, sehingga selama
perjalanan lampu ‘tanda kenakan sabuk pengaman’ menyala terus. Dan berkali-kali
turbulensi menabrak awan.
Take off
Dan pukul 15an, GA 298 landing di Bengkulu dengan selamat. Gak begitu mulus sih, tapi its okey…
Landing
Demikianlah sepenggal cerita perjalanan saya menggunakan Garuda Indonesia...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar